Stiapembangunanjember.ac.id – Sekolah Tinggi Ilmu Adminstrasi (STIA) Pembangunan melakukan MoU Kerja Sama dengan Wuhan Hyde Cambridge Education Consult and Services China.

Penandatanganan MoU kerja sama tersebut dilakukan di Universitas Darussalam Gontor, Jumat (2 Juni 2023).

Selain STIA Pembangunan, penandatanganan MoU kerja sama tersebut juga diikuti oleh sejumlah 17 Perguruan Tinggi Swasta lainnya di Jawa Timur.

Kepala LLDIKTI Wilayah VII Prof. Dr. Dyah Sawitri mengatakan bahwa saat ini era nya berkolaborasi bukan sekedar kompetisi.

“Diharapkan Perguruan Tinggi dapat memanfaatkan berbagai potensi dan peluang untuk berkolaborasi,” ungkapnya.

Hal itu dimaksudkan untuk mendukung peningkatan mutu pendidikan tinggi dalam mewujudkan cita-cita besar menuju World Class University.

Penandatangan MoU kerja sama itu juga disaksikan oleh Atase Pendidikan dan Kebudayaan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) – Republik Rakyat Tiongkok, Yudil Chatim SKM M Ed.

Wuhan Hyde Cambridge Education Consult and Services China sendiri merupakan agen pendidikan di China dan legal di bawah Dinas Pendidikan China yang membawahi seluruh kampus di China.

Ketua STIA Pembangunan Dr. Nungky Viana Feranita, S.T., M.M mengungkapkan bahwa Wuhan Hyde Cambridge Education Consult and Services China menawarkan program Double Degree.

“Dimana untuk S1 idealnya empat tahun. Jadi dua tahun di Indonesia dan dua tahun di China,” ungkap Dr. Nungky.

Selama dua tahun di Indonesia nanti mahasiswa yang akan mengikuti program Double Degree tersebut sembari akan diberikan pemantapan bahasa Mandarin.

Selain program Double Degree, program unggulan lainnya adalah magang selama tiga bulan di China.

“Mahasiswa yang magang disini tidak diwajibkan bisa bahasa Mandarin, namun setidaknya bisa bahasa Inggis,” terang Dr. Nungky.

Selama magang, mahasiswa tersebut akan mendapatkan gaji. Tentu yang bisa mengikuti program magang adalah mahasiswa yang sudah di semester akhir.

Dr. Nungky menyampaikan bahwa program tersebut akan dilakukan secara bertahap.

“Bisa dimulai dengan Visiting Lecture dan Joint Publication. Nanti diharapkan ada yang bisa ikut program Double Degree dan magang,” pungkasnya.(*)