Jember, 13 Maret 2019 – Pemuda-Pemudi Desa Jatisari, Kecamatan Jenggawah di hadapkan dengan permasalahan pendidikan terdapat beberapa remaja yang putus sekolah. Pada kesempatan ini Alifian Nugraha, S.AB, M.Si melakukan pengabdian kepada masyarakat guna melaksanakan Tri Dharma Pendidikan. Pengabdian Dosen Kepada Masyarakat dilakukan di Desa Jatisari, Kec. Jenggawah, Jember dengan masyarakat sasaran adalah Kelompok Pemuda-Pemudi Desa di Jatisari dengan tema Pentingnya Pendidikan Berkelanjutan di Era Revolusi Industri 4.0. Pada kesempatan tersebut antusias pemuda-pemudi sangat semangat, acara belangsung secara lancar dan khidmat.

Beberapa hal telah disampaikan bahwa saat ini, dunia tengah memasuki era revolusi industri 4.0. atau revolusi industri  dunia   ke-empat  dimana   teknologi  telah   menjadi   basis  dalam kehidupan manusia. Segala hal menjadi tanpa batas dan tidak terbatas akibat perkembangan internet  dan teknologi  digital.  Era ini  telah  mempengaruhi banyak aspek kehidupan baik di bidang ekonomi, politik, kebudayaan, seni, dan bahkan sampai ke dunia pendidikan.

Pada era globalisasi manusia harus mampu bersaing sebab semua kesempatan terbuka bagi siapapun. Dalam mengejar kesuksesan hidup, akan terjadi persaingan ketat, oleh karena itu diperlukan Sumber Daya Manusia (SDM), yang handal yaitu Sumber Daya Manusia yang memiliki keahlian, keuletan, kejujuran dan kerja keras. Sumber Daya Manusia  yang tidak memiliki  sifat-sifat tersebut akan kalah dalam persaingan.

Menurut Alifian, adapun hubungan dunia pendidikan dengan revolusi industri 4.0. adalah dunia pendidikan dituntut harus mengikuti perkembangan teknologi yang sedang berkembang pesat serta memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi sebagai fasilitas lebih  dan serba canggih untuk  memperlancar proses pembelajaran. Selain itu, diharapkan dengan pemanfaatan teknologi informasi  dan  komunikasi  pola  pikir  pembelajaran  dapat  bergeser  dari berpusat pada guru (teacher centered) menjadi berpusat pada peserta didik (student centered). (Fauziah, 2015) mengatakan : “Teknologi informasi dan komunikasi mutakhir memungkinkan untuk peningkatan kualitas pendidikan, perangkat lunak pendidikan yang interaktif adalah jalan untuk memperkaya pendidikan dengan mengintegrasikan teknologi ke dalam kelas tradisional. Selain itu, teknologi merupakan  sumber daya yang bagus bagi guru  sebagai penunjang dalam proses pengajaran dan pembelajaran”. (AN)