Stiapembangunanjember.ac.id – Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Pembangunan Jember hari ini menggelar Lokakarya dan Focus Group Discussion (FGD) "Kolaborasi Stakeholder dalam Rekonstruksi Kurikulum Berbasis Outcome-Based Education (OBE)". 

Acara yang dilaksanakan pada Rabu, 4 Juni 2025, mulai pukul 13.00 WIB hingga selesai ini, bertujuan untuk memperbarui dan menyelaraskan kurikulum program studi Ilmu Administrasi Niaga/Bisnis dan Ilmu Administrasi Negara/Publik agar lebih relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan tuntutan global.

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Pembantu Ketua I Siti Husnul Hotima, S.Sos., M.P mewakili Ketua STIA Pembangunan Dr. Nungky Viana Feranita, S.T., M.M yang sedang melaksanakan ibadah Haji. 

Dalam sambutannya, Siti Husnul Hotima, S.Sos., M.P menyampaikan pentingnya implementasi kurikulum berbasis OBE untuk memastikan lulusan STIA Pembangunan memiliki kompetensi yang sesuai dan siap bersaing di pasar kerja. 

Dirinya juga menekankan bahwa kolaborasi aktif dari berbagai stakeholder, termasuk akademisi, praktisi, dan pengguna lulusan adalah kunci keberhasilan dalam merekonstruksi kurikulum yang adaptif dan berkualitas.

Narasumber utama dalam lokakarya ini adalah Halimin Herjanto, Ph.D., seorang Associate Professor of Marketing dari Marymount University, USA. Dr. Herjanto membagikan wawasan mendalam mengenai prinsip-prinsip OBE dan bagaimana menerapkannya dalam pengembangan kurikulum. 

Halimin juga memberikan perspektif internasional tentang tren pendidikan tinggi dan tuntutan kompetensi yang diperlukan di era saat ini.
FGD melibatkan partisipan kunci dari berbagai latar belakang, di antaranya:

1.    Drs. Supranoto, M.Si, Ph.D
2.    Dr. Edy Wahyudi, M.M
3.    Dr. Iryono, S.P., M.P
4.    Luluk Farida, S.Sos
5.    Endro Lukito, S.STP
6.    Moch. Agus Khusnul Mufid, S.T, M.Si
7.    Adul Waqiik, S.Pt
8.    Ade Junaidi, A.Md

Melalui diskusi yang interaktif, para partisipan memberikan masukan berharga terkait capaian pembelajaran, materi perkuliahan, hingga metode evaluasi yang efektif untuk kurikulum berbasis OBE. 

Rekonstruksi kurikulum ini diharapkan dapat menghasilkan lulusan yang tidak hanya menguasai teori, tetapi juga memiliki keterampilan praktis yang dibutuhkan industri.

STIA Pembangunan berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan demi mencetak sumber daya manusia unggul yang mampu berkontribusi bagi bangsa dan negara.(*)