Perkuat Tri Dharma, STIA Pembangunan Jember dan UNARS Situbondo Tandatangani MoU Kolaborasi Strategis

Perkuat Tri Dharma, STIA Pembangunan Jember dan UNARS Situbondo Tandatangani MoU Kolaborasi Strategis

Kamis, 23 Okt 2025, 08:11:40 WIB - 38 Hit

Stiapembangunanjember.c.id – Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Pembangunan Jember dan Universitas Abdurachman Saleh Situbondo (UNARS) resmi menjalin kemitraan strategis melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU). 

Acara yang berlangsung di Aula kampus UNARS ini menjadi landasan bagi kedua institusi untuk berkolaborasi dalam implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Rektor UNARS, Dr. Muhammad Yusuf Ibrahim, S.H., M.H., menyambut baik inisiatif kerja sama ini. Beliau menekankan bahwa di era saat ini, sinergi antar perguruan tinggi adalah sebuah keharusan untuk bisa saling memajukan institusi.

"Kolaborasi ini adalah langkah penting untuk memajukan kedua institusi. Kami akan berfokus pada penguatan bersama, terutama melalui implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi agar dampaknya bisa dirasakan secara lebih luas," ujar Dr. Muhammad Yusuf.

Sementara itu, Ketua STIA Pembangunan Jember, Dr. Nungky Viana Feranita, S.T., M.M., mengapresiasi atas sambutan hangat dan terwujudnya kolaborasi tersebut. Beliau menyoroti adanya keselarasan visi yang kuat antara kedua kampus, yang menjadi fondasi utama kerja sama.

"Visi STIA Pembangunan menuju Innovative dan Competitive Class sangat selaras dengan visi UNARS sebagai Penggerak Kewirausahaan. Keselarasan visi inilah yang memunculkan semangat kolaborasi", ungkap Dr. Nungky.

Lebih lanjut, Ketua STIA Pembangunan menjelaskan bahwa MoU ini juga telah ditindaklanjuti dengan Perjanjian Kerja Sama (MoA) antar program studi yang beririsan, seperti FISIP dan FEB. Ruang lingkup kerja sama akan mencakup berbagai bidang.

Di bidang pendidikan, akan dijajaki program pertukaran pelajar dan dosen mengajar (join teaching). Di bidang penelitian, kolaborasi akan diwujudkan melalui joint research (penelitian bersama), joint publication di jurnal ilmiah, dan co-hosting dalam konferensi nasional maupun internasional.

Dalam hal pengabdian kepada masyarakat, kedua institusi akan menggabungkan kekuatan untuk joint community development (pengembangan masyarakat bersama), seperti KKN Kolaboratif. 

Dr. Nungky juga menegaskan komitmen STIA Pembangunan yang sebelumnya telah melaksanakan program hibah kementerian di pesisir Panarukan, Situbondo.

Sebagai penutup, Dr. Nungky Viana Feranita berharap agar kesepakatan ini tidak berhenti sebagai agenda seremonial, namun dapat segera diwujudkan dalam aksi nyata.

"Diharapkan MoU ini tidak hanya berhenti pada tataran seremonial, tetapi ditindaklanjuti dengan adanya langkah konkret di berbagai bidang strategis," tegasnya. 

Kedua pimpinan berharap ikhtiar kolaboratif ini dapat membawa manfaat besar bagi pengembangan kedua institusi.(*)